Selasa, 27 Maret 2012

BBM? Benar Benar Masalah?

Coba deh melihat suatu halnya jangan dari satu sisi saja. Nggak mungkin suatu hal itu cuma punya sisi negatif aja kan? Walaupun hanya nol koma sekian itu termasuk dalam sisi positifnya tetap harus dihitung loh. 
Ini masalah BBM, memang saya juga punya rasa mengapa-bbm-harus-naik-disaat-semua-mahal. Tapi saya think twice. Saya nggak melihatnya cuma dari sisi negatif. Common guys lets think twice like me.

Pernah nggak terpikir oleh kamu? Apakah mungkin pemerintah menaikkan harga BBm tanpa pertimbangan matang? Apakah iya pemerintah menaikkan harga bbm hanya untuk kepentingan sendiri? Nggak dong guys. 
Dari beberapa broadcast dan berita saya tahu bahwa harga BBM termurah itu ada di Indonesia. Wow!! Padahal Indonesia adalah 10 negara dengan penghasil minyak bumi terbesar. Woww!!
Mau tau ga apa pendapat saya tentang kenaikan bbm ini? (sisi orang awan haha)
Pertama, kalau BBM naik, apa perubahan pertama? Tentu banyak orang khususnya menegah kebawah akan berpikir dua kali untuk membeli BBM sebagai bahan bakar kendaraan mereka, ya misalnya motor. Dengan mereka berpikir dua kali untuk membeli bbm yaitu bensin, pastinya apa? Pastinya akan mengurangi jumlah kendaraan bermotor yang memadati jalanan ibukota. Pernah tau? 75% pengguna jalan itu digunakan oleh kendaraan terutama sepeda motor khususnya di Jakarta. Lanjut ke topik, dengan berkurangnya kendaraan bermotor, akan mengurangi kemacetan bukan? Dengan berkurangnya kemacetan, aktivitas akan dijalani oleh manusia dengan lebih nyaman bukan? Tidak stress karena macet, tidak cepat emosi karena kemacetan, dapat beraktivitas misalnya ke kantor dengan tenang dan lancar.  Ayo dipikir lagi ya..
Kedua, masih berhubungan dengan argumen saya tadi, dengan berkurangnya jumlah kendaraan yang memadati jalanan, selain mengurangi kemacetan juga ada manfaatnya lo. Apa? Dengan berkurangnya jumlah kendaraan, jumlah polusi juga berkurang bukan? Siapa yang tidak tahu bahwa polusi kendaraan merupakan salah satu faktor global warming? Aww! Dengan penaikan harga bbm mengurangi jumlah motor mengurangi polusi udara, dampaknya? Penyakit-penyakit akibat polusi berkurang juga kan? Dua manfaat didapat dari penaikan bbm. Dari sisi kesehatan yang berhubungan dengan lingkungan, dan sosial.
Masih yang kedua, dengan berkurangnya jumlah kendaraan bermotor, akan menjadi pilihan pasti bagi manusia untuk pergi beraktivitas dengan kendaraan yang lebih menyehatkan tubuh. Sepeda, jalan kaki, atau bus kota. Dengan sepeda tidak ada polusi dan sehat, dengan jalan kaki lebih sehat juga karena tubuh bergerak, dan dengan bus kota ata kendaraan umum berarti kita turut ikut serta memanfaatkan secara maksimal fasilitas pemerintah kan? Toh jatuhnya lebih murah? Hemat juga kan, uang buat bbm ditabung buat masa depan cuy. :) haha. Wah sudah berapa manfaat itu? Saling berhubungan loh.
Yang ketiga ternyata masih berhubungan dengan argumen sebelumnya. Dengan tidak menggunakan kendaraan bermotor, dan menggunakan alat transportasi lebih sehat, itu mengharuskan kita kita untuk lebih pagi atau lebih awal jika ingin berpergian. Tau kan kenapa? Karena kendaraan-kendaraan sehat kan tidak secepat motor ataupun mobil. Jadi bermanfaat juga loh buat kita. Kenapa? Karena itu melatih kita untuk menjadi manusia yang lebih disiplin dalam me manage waktu yang kita punya. Waahh hidup akan berubah ke arah positif dan lebih berarti ya. Asyiknyaa.
Lalu yang keempat, dengan kenaikan harga bbm, mungkin akan menyulitkan masyarakat untuk membeli bbm. Dengan berkurangnya konsumen, tentu saja pasokan akan dikurangi bukan? Apa artinya? Dengan berkurangnya pasokan berarti produsen mengurangi jumlah pengeboran atau penggalian minyak. Dengan begitu? Dengan begitu berarti kita sedikit menyelamatkan bumi. Maksudnya? Common guys, siapa yang tidak tahu usia bumi sudah terlalu tua, sudah tidak mampu menanggung semua kerakusan manusia, dengan berkurangnya pengeboran minyak bumi, kita sedikit mengurangi kerusakan bumi yang bolong bolong dimana mana bekas pengeboran, haha. Ingat loh, minyak bumi bukan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Mau terus menerus membolongi bumi? Mau bumi rusak? Kasian atuh bray, mars belum siap untuk dijadikan rumah kita nanti loh.
Yang kelima, dengan kenaikan harga bbm yang kian meninggi, itu menuntut para generasi muda Indonesia untuk terus mencari ide kreatif atau jalan alternatif untuk mengganti penggunaan bahan bakar minyak. Dengan begitu akan meningkatkan citra Indonesia dalam menghasilkan inovasi inovasi baru pemuda Indonesia  dalam berkarya bukan? Nah looo? Ayooo think twice. Siap menjadi penerus yang akan membawa bangsa Indonesia menjadi lebih baik?
Nh itu beberapa sisi positif kenaikan BBM yang bukan dari segi materi, yang menurut saya kadang tidak terlihat atau terpikirkan seseorang. Mau tau sisi positif kenaikan bbm dalam segi ekonomi bagi pemerintah dan masyarakat? Lihat di blog saya selanjutnya ya :) ingat jangan hanya meminta memprotes atau mendemo saja. Pikirkan segala sesuatunya dari dua sisi. Janga. Egois ah. Kalau yidak tahu menahu pusat permasalahan jangan jadi provokator ya. Lebih baik kita menerima sambil mengambil hikmah, hidup jangan digunakan untuk terus menerus menentang. Use your mind.  I know you can think too far to know how far. :)

2 komentar:

Unknown mengatakan...

awesome ...

Azizah Ananda mengatakan...

aih...anggit, tumben mikir yang beginian. haha
good good job, i like it.
Tapi kagak jadi tuh naik bbm-_-

Posting Komentar